Download Skripsi Kesehatan Terlengkap dan Gratis
Analisa hubungan body image dengan mekanisme koping yang digunakan pada pasien kusta di Rumah Sakit Dr.Taddjuddin Chalid Makassar
Penyakit kusta bagi sebagian orang, khususnya orang yang belum mengerti dengan jelas mengenai penyakit ini merupakan suatu penyakit yang sangat menakutkan. Penyakit kusta sendiri dapat menimbulkan masalah yang sangat kompleks oleh karena adanya ulserasi, mutilasi dan demormitas yang disebabkan sehingga menimbulkan banyak permasalahan, bukan saja dari segi medis atau kesehatan tetapi juga dari segi mental, sosial, psikologi, dan ekonomi bagi pasien, sehingga memerlukan penanganan yang serius.
Dari sekian banyak permasalahan yang muncul masalah psikologis merupakan masalah yang paling serius bagi penderita kusta. Dengan kondisi kesehatan yang demikian akan menjadi sumber stressor bagi pasien, sehingga dapat mempengaruhi konsep dirinya, begitu pula dengan kecacatan yang timbul akibat dari penyakit ini dapat mempengaruhi Citra Tubuh (body image) penderita tersebut. Perubahan fisik pada tubuh seseorang dapat menyebabkan perubahan citra tubuh, dimana identitas dan harga diri juga dapat dipengaruhi, sering menggangu peran, yang dapat mengganggu identitas dan harga diri seseorang.
Penelitian yang dilakukan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara menyatakan bahwa lebih dari 75% penderita kusta di Sumatera Utara mengalami gangguan citra tubuh (body image) berhubungan dengan penyakit Kusta (Zulkifli, 2003). Sementara di Sulawesi Selatan Selatan sendiri penelitian yang dilakukan oleh Astuti Ismasari tahun 2006 menyatakan bahwa 66.66% penderita kusta mengalami gangguan citra tubuh (body Image).
Dalam menghadapi permasalahan tersebut diatas diperlukan suatu mekanisme koping yang konstruktif dari pasien. Dengan mekanisme yang positif diharapkan pasien dapat mengidentifikasi kemampuan yang dimiliki, menilai kemampuan diri yang dapat digunakan, membuat rencana sesuai dengan kemampuan yang dimiliki, melaksanakan kegiatan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki, dan dapat memanfaatkan sistim pendukung yang ada. Penggunaan mekanisme koping yang positif pada penderita kusta yang mengalami kecacatan akan dapat membantu mengurangi permasalahan citra tubuh (body Image) yang muncul pada dirinya atau paling tidak dapat menyesuaikan diri dengan perubahan yang terajadi padanya.
Berkaitan dengan masalah ini maka salah satu fungsi perawat sebagai konselor diharapkan mampu membantu permasalahan klien. Perawat dapat memberikan dorongan dan motivasi kepada klien ke arah pemecahan masalah. Dukungan perawat diharapkan akan dapat meningkatkan rasa percaya diri pada klien, sehingga klien mampu menerima keadaan tubuhnya sesuai dengan kondisi yang terjadi.
Selengkapnya silahkan download skripsi kesehatan terlengkap dan gratis dilink berikut Analisa hubungan body image dengan mekanisme koping yang digunakan pada pasien kusta di Rumah Sakit Dr.Taddjuddin Chalid MakassarPassword: 1ZX4wn7s
Rujukan: http://www.4skripsi.com/
Download Skripsi Kesehatan Terlengkap dan Gratis
4/
5
Oleh
dany