Skripsi Pendidikan Bahasa Indonesia (NILAI MORAL CERITA PENDEK UPAYA PEMILIHAN BAHAN AJAR APRESIASI SASTRA)
Judul Skripsi:
KAJIAN NILAI MORAL CERITA PENDEK PADA MAJALAH BOBO SEBAGAI UPAYA PEMILIHAN BAHAN AJAR APRESIASI SASTRA DI KELAS TINGGI SEKOLAH DASARAbstrak:
Penelitian ini mengkaji nilai moral dari delapan cerita pendek pada Majalah Bobo terbitan Januari-Desember 2011 dengan menggunakan pendekatan strukturalisme dari Robert Stanton. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan: 1) bagaimana struktur cerita pendek Majalah Bobo; 2) bagaimana kesesuaian pemilihan tema dalam cerita pendek Majalah Bobo dengan jenjang usia pada kelas tinggi sekolah dasar; 3) bagaimana nilai moral yang terkandung dalam cerita pendek Majalah Bobo; 4) bagaimana relevansi nilai moral cerita pendek Majalah Bobo dengan bahan ajar apresiasi sastra di kelas tinggi sekolah dasar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Peneliti menganalisis fakta-fakta cerita dalam cerita pendek, melaksanakan kegiatan mengapresiasi cerita oleh siswa kelas V di MI Nurul Iman, wawancara dengan guru, kemudian menganalisis pendapat pakar terhadap kesesuaian cerita pendek untuk dijadikan sebagai bahan ajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tema cerita mengangkat tentang usaha untuk menolong orang lain usaha untuk mendapatkan sesuatu, dan berbagi dengan sesama. Alur cerita menggunakan alur linier, latar bersifat realis, tokoh terdiri dari tokoh protagonis dan antagonis, serta bahasa disajikan secara sederhana. Unsur intrinsik tersebut sesuai dengan perkembangan intelektual anak. Dalam menganalisis nilai moral yang terkandung dalam cerita pendek, peneliti menemukan ada lima nilai moral yang terkandung yaitu: 1) kejujuran; 2) kesediaan untuk bertanggungjawab 3) kemandirian moral, 4) keberanian moral; 5) serta realistis dan kritis. Pada umumnya nilai moral dari delapan cerita pendek secara implisit dapat dianalisis dari watak tokoh utama dalam cerita. Nilai-nilai tersebut dapat menumbuhkan daya kritis dan sikap sosial pada anak. Mengenai kesesuaian dengan kurikulum, sebagai aspek pertimbangan untuk dijadikan bahan ajar, cerita pendek tersebut dapat digunakan sebagai bahan ajar (model) pada KD analisis unsur-unsur cerpen dan penulisan teks narasi. Terutama pada KD bahasa Indonesia di kelas V sekolah dasar yaitu mengidentifikasi unsur cerita (tokoh, tema, latar, amanat). Ditinjau dari kesesuaian dengan teori sastra anak, teori perkembangan anak, dan kurikulum di kelas tinggi sekolah dasar, maka delapan cerita pendek tersebut dapat direkomendasikan sebagai bahan ajar pada pembelajaran apresiasi sastra di kelas tinggi sekolah dasar.
Link Download:
Text S_IND_0906970_title.pdf Download (142Kb) | Preview | |
Text S_IND_0906970_abstract.pdf Download (202Kb) | Preview | |
Text S_IND_0906970_tableofcontent.pdf Download (333Kb) | Preview | |
Text S_IND_0906970_chapter1.pdf Download (223Kb) | Preview | |
Text S_IND_0906970_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (389Kb) | |
Text S_IND_0906970_chapter3.pdf Download (360Kb) | Preview | |
Text S_IND_0906970_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (797Kb) | |
Text S_IND_0906970_chapter5.pdf Download (276Kb) | Preview | |
Text S_IND_0906970_bibliography.pdf Download (281Kb) | Preview |
Skripsi Pendidikan Bahasa Indonesia (NILAI MORAL CERITA PENDEK UPAYA PEMILIHAN BAHAN AJAR APRESIASI SASTRA)
4/
5
Oleh
Oe'