Dowload Skripsi Mipa Gratis(Analisis Ion Logam Berat )
Isu lingkungan menjadi salah satu topik utama yang kini sedang menjadi perhatian khalayak dunia. Dengan banyaknya data baik dari lembaga peneliti dunia, lembaga peneliti pemerintah, maupun lembaga swadaya masyarakat yang menunjukkan bahwa lingkungan di dunia telah mengalami degradasi kualitas yang memprihatinkan. Penurunan kualitas ini berdampak langsung dan tidak langsung terhadap kehidupan manusia di bumi sendiri. Dampak ini terlihat secara langsung dari kualitas hidup manusia yang semakin buruk.
Ekspektasi umur hidup yang rendah, timbulnya penyakit baru dan belum ditemukan obatnya, serta wabah-wabah yang semakin sering menjadi epidemi adalah beberapa contoh akibat dari dampak isu lingkungan terhadap hidup manusia.
Isu lingkungan ini terutama disebabkan oleh zat-zat pencemar lingkungan. Zat-zat pencemar lingkungan ini telah digolongkan menjadi beberapa jenis berdasarkan bentuknya, yaitu :
Gas. Zat pencemar lingkungan yang berupa gas adalah pencemar yang merusak kualitas udara di permukaan bumi. Selain itu zat gas ini seringkali menjadi bahan yang ditunjuk sebagai perusak ozon yang berfungsi sebagai penapis kita dari sinar-sinar kosmis yang berbahaya. Contoh zat gas ini antara lain CFC, Metil Bromida, Karbon Monoksida, Karbon Dioksida.
Padat. Zat padat adalah pencemar lingkungan yang berupa sampah-sampah domestik maupun industri. Pencemar padat memiliki bentuk padat dan tidak memiliki kemampuan untuk didaur ulang oleh alam. Sampah padat ini merupakan masalah yang dihadapi oleh kota- kota besar di dunia seiring dengan pertambahan penduduk. Contoh pencemar padat ini antara lain plastik, stereofoam, karet sintetis, sirkuit listrik.
Cair. Cairan adalah bentuk yang paling berbahaya bagi zat pencemar lingkungan. Ini disebabkan dalam bentuk cairan, zat pencemar akan lebih mudah terserap ke permukaan tanah dan mencemari sumber kehidupan di bumi; air. Contoh zat cair ini adalah limbah industri perminyakan, limbah industri tekstil dan air cucian domestik.
Ion logam berat menjadi salah satu pencemar yang mendominasi. Logam memiliki kemampuan untuk berikatan dengan gugus-gugus elektronegatif, sehingga kemungkinan dari bentuk senyawa logam tak terbatas. Ini disebabkan karena logam adalah unsur- unsur yang memiliki bentuk stabil dengan cara melepaskan satu atau lebih elektron dari atomnya. Alasan inilah yang menyebabkan banyak sekali senyawa-senyawa logam yang dihasilkan baik secara sampingan maupun insidental dalam produk industri, yang kemudian dibuang ke lingkungan. Selain itu spesi logam baik padatan maupun larutan seringkali menjadi bahan sampingan yang dibuang ke lingkungan tanpa ada pengolahan lebih lanjut.
Logam yang memasuki lingkungan menjadi masalah untuk kehidupan manusia. Beberapa logam memang terdapat secara alami dalam tubuh, namun bila terdapat dalam kadar yang berlebihan maka kualitas kesehatan manusia bisa terancam. Keterbelakangan mental, Alzheimer, penurunan ketahanan tubuh, kerusakan ginjal adalah contoh penyakit yang ditimbulkan oleh pencemaran logam terhadap lingkungan hidup manusia.
Dasar inilah yang memberikan perkembangan metode analisis kadar logam. Hingga kini telah tercatat berbagai jenis penelitian yang telah dilakukan untuk mendeteksi kadar-kadar logam dengan skala renik, antara lain metode Spektrofotometri Serapan Atomik (SSA), Spektrofotometri Emisi Atomik (SEA), dan Voltametri.
Penggunaan teknik voltametri sebagai alat analisis logam memiliki beberapa kelebihan. Voltametri dalam bidang kimia analitik dapat didefinisikan sebagai suatu ilmu yang mempelajari penggunaan arus dan potensial sebagai dasar analisis. Penggunaan arus dan potensial inilah yang memberikan keunikan analisis dibandingkan dengan metode lain seperti SSA. Voltametri memberikan waktu analisis yang relatif singkat, biaya operasional yang murah, dan sensitivitas yang baik. Voltametri pun dapat dibagi dalam beberapa kategori kelompok, seperti kronoamperometri, voltametri siklik, polarografi atau lucutan pulsa gelombang persegi.
Penelitian pada pengembangan metode voltametri lebih difokuskan pada jenis elektroda yang dipakai. Elektroda sendiri berfungsi sebagai penghantar elektron yang memungkinkan analit bereaksi pada permukaan elektroda. Secara umum, elektron ini digunakan untuk reaksi reduksi dan oksidasi dari analit pada permukaan elektroda kerja. Dalam penelitian ini akan dipelajari kemampuan elektroda amalgam tembaga dalam menganalisis ion logam timbal (Pb2+), cadmium (Cd2+), dan seng (Zn2+).
Silahkan Dowload Skripsi Mipa Gratis(Analisis Ion Logam Berat ) dilink berikut Analisis Ion Logam Berat
Password: E5OseVfn
Dowload Skripsi Mipa Gratis(Analisis Ion Logam Berat )
4/
5
Oleh
dany